It's not what happens to you, but how you react to it that matters. ~epictatus

Sabtu, 15 Desember 2012

and today, i'm (maybe) officially missing...

"entah apa ini....
alam seperti berkata.
dan memaksa saya untuk merasa.
seperti kerinduan akan sesuatu yang tidak jelas apa namanya.
samar. abu-abu.

ah sudahlah....."

~unknown

Kamis, 24 Mei 2012

Terlalu.

Tak bisa terus menerus engkau menjaga
Perasaan hati yang terlena
Semakin lama semakin menyiksa

Reff:
Oh aku tak ingin terus terbelenggu
Dengan fikiran tak menentu
Sungguh aku tak bisa
Membuat ku terlalu
Jauh mengkhayalkan tentang kita
Ku disini sepertinya masih berharap
Meski tak mungkin ku menunjukkannya
Kenyataannya membuat ku sedikit gila

Terlalu lama kau buat aku menunggu
Setiap ku tanya kau pun tak tahu
Semua ini akan menuju

Back to Reff: 2x

Kau membuatku terlalu
Mengkhayalkan terlalu jauh
Ku disini sepertinya masih berharap
Meski tak mungkin ku menunjukkannya
Kenyataannya membuat ku sedikit gila

Karena kau terlalu terlalu
Membuatku terlalu jauh.



_Maliq & d'Essential

Rabu, 25 Januari 2012

Selamat Senja, Jodohku...

Rabu, 25 Januari 2012
Suatu Senja di sofa merah ini....

Entah apa kata pertama untuk menyapa mu di senja ini, melewati sore menuju malam..
Mungkin aku akan menyapa mu dengan.. "Halo Jodohku"

Surat ini tertuju untukmu yang mungkin aku pun belum bisa membayangkan, bagaimana wajahmu.
Tuhan masih menyimpanmu untuk menjadi hadiah terindah untuk ku dari Nya..
Mungkin saat ini kamu berada tepat di sampingku, atau mungkin kamu masih berada entah di bagian semesta mana. Yang aku pastikan, kamu, spesial.

Samar-samar aku membayangkan bagaimana rupa mu. Sedang apa kamu saat ini? Apa kamu menjaga diri mu dengan baik? Apa kita sudah saling kenal? Apa alam semesta masih mengatur rencana untuk mempertemukan kita nanti dengan cara nya?

Izinkan aku berkenalan dengan mu lewat surat ini. Hal absurd ketika aku mencarimu lewat sebuah surat elektronik ini, tapi tak apalah.
Aku, hanya seorang wanita yang masih sangat muda dengan banyak mimpi yang akan aku capai. Aku suka menggambar, dan andai ku tahu wajahmu, mungkin buku sketsa ku sudah hampir penuh tiap lembarannya dengan gambarmu.
Aku, bukan wanita sempurna kebanyakan seperti para personil girlband itu. tapi yang kupastikan, aku punya rasa yang sempurna untukmu, kelak.
Aku, wanita keras kepala yang mungkin akan sangat sulit kamu atasi. Aku bisa menjadi masalah besar mu, tapi aku pun bisa menjadi tongkat mu, kelak.
Aku, memiliki keluarga yang luar biasa, dan akan menjadi keluargamu juga, nanti.
Aku, wanita dengan banyak cerita-cerita seru yang akan ku bagi dengan mu sepanjang senja, sambil menghabiskan waktu bersama mu dengan segelas Ice Lychee Tea kesukaan ku disini, di tempat favoritku.
Aku, adalah teka-teki dan kamu adalah, jawaban teka-teki itu.

Aku pun tak tau berapa lama lagi kita akan bertemu, mungkin bertahun-tahun, berbulan-bulan, atau mungkin berhari-hari. Aku tidak pernah memaksamu untuk segera datang. Aku menunggu rencana Tuhan yang indah, yaitu Kamu.

Salam Hangat dari ku disini...
Selamat Senja, Jodohku.....


Tertanda
Sherly.






Minggu, 22 Januari 2012

Surat Cinta untuk Cinta...

Untuk sebuah kata yang saya ingin kenal ; Cinta.

Cinta.
Sampai ketikan ini saya pun tak pernah tau apa maknamu.
Apa kamu itu Buta? Tapi saya tau kamu bisa melihat saya dari mata mereka dan mata nya.
Apa kamu Bodoh? Tapi kamu bisa dengan cerdas berkonspirasi dengan Alam Semesta dan waktu untuk mempertemukan saya dengan dia.

Kamu, membuat saya meragu tentang apa dan siapa kamu.
Padahal yang saya tau, kamu sudah ada di sekitar saya sejak saya belum bisa menulis surat ini untukmu.

Kenapa mereka selalu menyalahkan sakit hati nya kepadamu?
Apa kamu sejahat itu?
Saat mereka yang patah hati dan menyalahkanmu bahkan mengutukmu, apa kamu hanya diam?

Lalu mengapa mereka akan kembali memujamu setelah kekesalannya pudar? 
Seindah apakah rupamu sehingga kamu selalu dipuja dan merasa dimiliki oleh hampir seluruh manusia di dunia? 
Bahkan, seorang seperti Adolf Hitler pun memujamu.

Apa kamu seperti peri dengan panah dan sayapnya di cerita dongeng?

Kamu adalah korban keegoisan manusia.
Mereka memuja, dan akan dengan mudah mengutuk saat mereka jatuh. Begitupun saya.
Atau mungkin, Manusia adalah korban keegoisanmu?

Kamu, sesuatu yang selalu dibutuhkan oleh setiap manusia. .
Apa kamu berteman baik dengan hati?
Lalu mengapa kamu sering bertengkar dengan logika saya?

Akan sangat indah saat kalian bertiga bisa bekerja sama :)

Cinta...
Tolong jaga dia, hasil konspirasi mu yang sangat indah.
Cerita ini mungkin tidak akan berakhir sempurna seperti dongeng kebanyakan.
Tapi tolong bertahan ya, dalam sosok nya. 
Sosok yang kau pilih untuk hadir dan mengobati kelelahan jiwaku atas pertanyaan tentangmu.

Saya yakin kamu cukup pintar untuk tetap menjaga hubungan baik dengan Hati dan Waktu.
Biarkan Logika berdiri dengan keegoisan dan teori nya, dan saya akan membela kamu.
Sampai kamu terlalu lelah, untuk bertahan.

Cinta...
Aku percaya, kamu terlalu pintar untuk berbuat salah.
Aku percaya, kamu terlalu kuat untuk dikalahkan.
Aku percaya, kamu terlalu indah untuk dilupakan.
Aku percaya, kamu tidak pernah lelah untuk memberi alasan.

Terima kasih, kamu membela disaat semua orang berkata salah.
Terima kasih, kamu memberi aku dan dia waktu untuk bersama.
Terima kasih, telah menjadi penghangat diantara dua sosok ini.
Terima kasih, atas sosokmu yg tercermin dalam tangisan dan senyumku.

Dan aku percaya,
Kamu hadir untuk mendewasakan.
Dengan caramu...

Tertanda,
Sherly.





Minggu, 03 Oktober 2010

it almost 3 hours and i still here to find the right words.

Ada sebuah teori yg bilang "mengubah kebiasaan adalah mengubah persepsi, mengubah pengertian". persepsi kita akan sesuatu, persepsi yang sudah tertanam. tapi ternyata mengubah pengertian itu ngga semudah mengeja A B C D. Maka kebiasaan yg tertanam pun tidak dgn mudah berubah karena unsur tertentu, termasuk unsur, Cinta. Ketika seseorang berkata " I do love you, really love you, and i'll change my life for you, for our love" yeah , saya menyimpulkan kata-kata itu hanya pemanis. Pemanis sementara yg rasanya akan hilang setelah masuk ke temggorokan. Karena pada dasarnya, ada tingkat kesulitan tertentu untuk seorang manusia merubah kebiasaan dlm hidupnya.